Saturday, May 09, 2009

Caleg Stress

Hari ini saya tiba di KPU sekitar jam 10.30 WIB, waktu saya masuk saya lihat ada beberapa orang yang melakukan orasi di depan kantor KPU, tak ketinggalan juga aparat kepolisian berjaga dengan ketat, mengawasi dan menyeleksi orang-orang yang akan memasuki kantor KPU pusat, untungnya saya memiliki "free pass" utnuk masuk, jadi tanpa kendala saya bisa masuk ke kantor KPU dengan mudahnya.

Setelah masuk, terdapat pemandangan yang mungkin kalo di KPU dianggap wajar, saya melihat ada satu orang berteriak-teriak yang mengecam KPU dan merasa didzolimi oleh KPU. ada seorang petugas berkata "Loh, itu ada caleg stress koq bisa masuk sech? kenapa ga ditahan tadi?". Dari pembicaraan tsb saya baru tahu kalo orang itu seorang caleg yang kemungkinan mendapat suara sedikit dan bertingkah aneh.

Kalau saya melihatnya ada juga rasa kasihan, tapi bukankah seharusnya kalo sudah mencalonkan diri sebagai caleg itu harus ada persiapan untk kalah, jadi "legowo" utnuk menerima kekalahan, mungkin orang tersebut mengabaikan persiapan itu, merasa dirinya mampu mendulang suara banyak. Saya sendiri juga ga tahu kenapa? mudah2an saya bisa mendapat pelajaran dari pemandangan yg baru saja terlihat.

Thursday, May 07, 2009

Masih di KPU

Sampai dengan saya menulis di blog ini saya masih stand by di ruang operator KPU Pusat, rencananya hari ini semua data harus sudah masuk untuk ditayangkan di website TNP, tetapi sampai saat ini data hasil rekap di hotel borobudur juga belum selesai semua. Jadi saya juga kena dampaknya untuk menunggu data tersebut yang juga tak kunjung datang. Fiuuhhh... lelah juga, bosen juga, memang benar kata orang-orang kalau menunggu adalah pekerjaan yang sangat membosankan. untunhnya disini ada akses internet, jadi sambil menunggu bisa browsing, chatting, bertemu dengan teman-teman lewat Facebook.

Saya berharap semoga pekerjaan ini segera selesai, tiap hari menapaki rute yang sama, pulang pergi dari tempat penginapan di Wisma Nyi Ageng Serang sampai ke KPU Pusat Jl. Imam Bonjol. sungguh hari-hari yang lumayan menjemukan. waktu untuk berkumpul keluarga jadi sedikit karena jarang pulang ke Bandung hiks..hiks... Saat badan dan otak lelah biasanya ada istri yang selalu menghibur dan memanjakan aku, disini tidak ada lagi saat-saat seperti itu. semoga ada hikmah dibalik ini semua. Amin!